Seiring dengan berkembangnya zaman, teknologi informasi dan
komunikasipun ikut pula menerima dampaknya. Salah satu perkembangan teknologi
dan komunikasi baru-baru ini adalah adanya media online. Pendatang baru yang
sering disebut sebagai new media ini
sudah pasti memeiliki keunggulan dibandingkan dengan media-media konvensional
lainnya, meskipun media ini juga memiliki beberapa kekurangan. Berbicara
tentang salah satu keunggulan new media
ini adalah bersifat linkage, dimana content beritanya dapat saling bertautan
antara berita satu dengan yang lainnya, cukup dengan menge klik judul berita yang terkait dalamberita tersebut.
Sebagai generasi yang hidup di zaman serba digital ini,
pasti kerap kali kita mengunjungi situs media online ini, salah satunya adalah
situs berita online. Tidak jarang saking asyiknya
kita klik sana dan klik sini, kita terjerumus pada sebuah
berita yang memiliki content seperti
iklan,namun disajikan dalam bentuk berita. Bentuk berita semacam ini disebut
sebagai advertorial.
Advertorial berasal dari dua kata dalam bahasa
Inggris Advertising dan Editorial. Advertorial juga
merupakan gabungan dari iklan dan tajuk. Advertising (periklanan) berarti
penyajian materi secara persuasif kepada publik melalui media massa dengan
tujuan untuk mempromosikan barang atau jasa,sementara editorial berarti
pernyataan tentang opini yang merupakan sikap resmi dari redaksi terhadap suatu
topik. Jadi pengertian advertorial adalah artikel yang dimuat di media massa
dengan cara membayar yang bertujuan untuk promosi atau berkampanye. Selain itu
juga advertorial bisa diartikan sebagai iklan yang disusun atau dibuat
sedemikian rupa sehingga seperti sebuah artikel yang dikarang oleh media yang
bersangkutan.
Namun demikian, peletakan iklan dalam bentuk advertorial di
media online ini sering kali tidak menggunakan aturan yang benar, dimana
seharusnya advertorial tersebut harus dibedakan dengan berita pada umumnya.
Biasanya yang membedakan adalah peletakan advertorial tersebut. Beberapa portal
memiliki sebuah ruang khusus untuk advertorial, dan ada pula yang menandainya
dengan tulisan “ advetorial atau adv “. Bagi media online yang nakal, mereka
tidak mencamtumkan informasi bahwa berita tersebut termasuk dalam katagori
advertorial, dan langsung hanya dipublish
seperti berita pada umumnya.
Berikut
ini beberapa contoh peletakan advertorial
BENAR
http://news.detik.com/advertorial-news-block/2734391/aag-pratista--menjawab-tantangan-dengan-inovasi
Portal online tersebut menempatkan Advertorial dengan benar.
Hal ini dapat dilihat dari sisi sebelah kiri atas di bawah judul, terdapat
tanda tulisan advetorial.
Portal online tersebut menempatkan Advertorial dengan benar.
Hal ini dapat dilihat dari sisi sebelah kiri atas di bawah judul, terdapat
tanda tulisan advetorial.
http://news.detik.com/advertorial-news-block/2708146/pre-order-samsung-galaxy-note-4-sudah-dibuka
http://news.detik.com/advertorial-news-block/2708146/pre-order-samsung-galaxy-note-4-sudah-dibuka
Portal online tersebut menempatkan Advertorial dengan benar.
Hal ini dapat dilihat dari sisi sebelah kiri atas di bawah judul, terdapat
tanda tulisan advetorial.
Portal online tersebut menempatkan Advertorial dengan kurang
benar. Hal ini karena jika kita melihat secara keseluruhan isi beritanyasesuai
dengan link di atas, maka akan
terlihat bahwa berita tersebut bermuatan sebuah iklan, yaitu mengiklankan
layanan maskapai penerbangan Citilink dengan management hotel Accor.
http://oto.detik.com/read/2015/06/16/170736/2944024/1207/mau-ada-model-baru-diskon-avanza-maksimal-sampai-rp-21-juta
http://oto.detik.com/read/2015/06/16/170736/2944024/1207/mau-ada-model-baru-diskon-avanza-maksimal-sampai-rp-21-juta
Portal online tersebut menempatkan Advertorial dengan kurang
benar. Hal ini karena jika kita melihat secara keseluruhan isi beritanyasesuai
dengan link di atas, maka akan
terlihat bahwa berita tersebut bermuatan sebuah iklan, yaitu iklan mobil Avanza
yang akan meluncurkan model terbaru dan adanya diskon dari mobil keluaran
Toyota Astra tersebut.
Portal
online tersebut menempatkan Advertorial dengan kurang benar. Hal ini karena
jika kita melihat secara keseluruhan isi beritanyasesuai dengan link di atas, maka akan terlihat bahwa
berita tersebut bermuatan sebuah iklan, yaitu iklan Lenovo yang meluncurkan 3
notebook full HD terbaru
Demikian pembahasan singkat mengenai tepat dan kurang tepatnya peletakan berita yang mengandung unsur iklan di dalamnya atau advertorial.
Tri Nuri G.341.14.0008
Tidak ada komentar:
Posting Komentar